SENANG sekali kita ketika mendandani, anak perempuan kita dengan berjilbab. Jilbab menampilkan anak perempuan kita menjadi lucu dan cantik, sembari membimbing anak-anak kita menuju perintah Allah SWT. Namun ketika anak mulai mengerti dengan perbedaan dirinya dan yang lain, ada pertanyaan yang muncul di benak sang anak.
Pertanyaan seperti “Ummi, kok Mbak Itu Tidak Pakai Jilbab?” seolah mewakili kebingungan standar pada diri anak. Pertanyaan tersebut juga sebagai pertanda bahwa diri anak sudah memulai penjelajahannya pada lingkungan sekitar. Ia mulai memperhatikan dan mengamati dirinya, keluarganya, tetangganya, dan lingkungan sekitarnya. Maka, bila terlihat sesuatu yang ia anggap ganjil, anak akan bertanya pada orang terdekatnya, ibu, ayah, kakek, nenek, atau kakaknya.
Keingintahuan ini merupakan hal yang wajar dan harus disikapi pula dengan wajar. Pertanyaan seperti ini hendaknya dijawab sesuai dengan tahap perkembangan pola pikir anak. Dan biasanya jika anak tidak puas dengan jawaban yang diperolehnya, ia akan terus bertanya, maka berikan jawaban yang memuaskan akalnya. Jangan sampai kita diamkan, karena problem bias standar akan melanda dirinya dan akan menyebabkan kerapuhan mental dan prinsip yang sudah kita tanam.
Lalu bagaimana cara menjawabnya? Pertama, terangkanlah bahwa berkerudung adalah perintah Allah, kemudian sebutkanlah alasan-alasan yang menyebabkan seorang tidak berkerudung. Diantaranya, karena mungkin Mbak itu bukan seorang muslimah atau seorang muslimah namun belum tahu dan mengerti kewajiban berkerudung, atau sudah tahu tapi enggan berkerudung karena merasa ribet dan gerah.
Sampaikan pula padanya bahwa ketika seorang muslimah yang sudah baligh berkerudung ia akan mendapatkan pahala dari Allah dan sebaliknya jika tidak berkerudung di luar rumah ia akan berdosa. Membuka aurat adalah salah satu dosa besar. Bila anak sudah masuk usia 5 tahun biasanya anak sudah mengerti reaksi-reaksi lingkungan terhadap perilaku seseorang, maka dapat kita tambahkan pula alasan bila seorang muslimah menutup auratnya ia akan aman dari gangguan laki-laki iseng karena laki-laki akan sungkan untuk mengganggunya.
Semoga bermanfaat, Umi… [ds/islampos/artikelmuslimah]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar